Pelindo Terminal Petikemas atau Pelindo TPK merupakan operator terminal yang
memberikan pelayanan petikemas dengan sistem jaringan yang terintegrasi dan
terstandar. Kegiatan di terminal petikemas memiliki risiko yang tinggi seperti,
kecelakaan, pekerja tertabrak truk pengangkut petikemas, truk menabrak pembatas
jalan, truk menabrak tiang Listrik, kerusakan kontainer, sampai pada kematian.
Oleh karena itu, perlu dilakukan analisis risiko agar dapat mengurangi risiko atau
bahkan menghilangkan risiko yang ada. Analisis risiko dengan menggunakan
metode Importance Index (IMPI) yang dilakukan untuk menilai risiko dengan
menghitung nilai frequency index dan severity index, kemudian mengidentifikasi
penyebab serta akibat dari risiko yang tergolong tinggi, lalu akan di analisis
penyebab serta dampak dari risiko dan tindakan preventive serta tindakan recovery
dari risiko yang ada, kemudian akan digambarkan dalam diagram Bowtie.
Berdasarkan identifikasi risiko terdapat 3 variabel yaitu variabel mesin atau
peralatan, manusia serta lingkungan dan terdapat 45 indikator. Penilaian risiko
dengan menggunakan metode IMPI didapatkan 4 risiko yang tergolong significant,
12 risiko yang tergolong moderate dan terdapat 29 kategori low.
Kata kunci: Bowtie Analysis, Importance Index, Manajemen Risiko