Pertanggungjawaban Pidana Terhadap Hilangnya Nyawa Orang
Dalam Kecelakaan Lalu Lintas (Studi Kasus Di Polres Sorong Kota),
Nabila hikmatika anggraini, NIM. 201974201039. (dibimbing oleh Dr.Hadi
Tuasikal, SH.,MH dan Muharuddin Abu SH.,MH )
Penelitian ini adalah untuk mengetahui Pertanggungjawaban Pidana Yang
Mengakibatkan Hilangnya Nyawa Orang Lain Dalam Kecelakaan Lalu Lintas
serta untuk mengetahui Sanksi Pidana Terhadap Kecelakaan Lalu Lintas Yang
Menyebabkan Hilangnya Nyawa Orang Lain.
Penelitian ini Melalui studi kepustakaan dan lapangan menggunakan
metode Yuridis Empiris serta metode penelitian kualitatif diperoleh kesimpulan
bahwa Pertanggungjawaban Pidana Yang Mengakibatkan Hilangnya Nyawa
Orang Lain Dalam Kecelakaan Lalu Lintas, pelaku dapat dituntut secara perdata
oleh keluarga korban atau pihak yang terkena dampak atas kehilangan nyawa
korban. Tuntutan perdata bertujuan untuk mendapatkan ganti rugi atas kerugian
materiil dan immateriil yang timbul akibat kecelakaan sebagai bentuk
pertanggungjawaban.
Hasil penelitian Pidana Terhadap Kecelakaan Lalu Lintas Yang
Menyebabkan Hilangnya Nyawa Orang Lain. Sanksi pidana diatur dalam
Undang-Undang No. 22 Tahun 2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan, di
mana pelaku kecelakaan dapat dikenai hukuman penjara dan/atau denda yang
telah di jelaskan dalam Pasal 310 ayat (2), (3), dan (4).pada Pasal 359 KUHP
yang selengkapnya berbunyi “Barang siapa karena kelalaiannya menyebabkan
matinya orang dihukum penjara selama-lamanya lima tahun atau kurungan
selama-lamanya satu tahun.
Kata Kunci: Kecelakaan, Lalulintas, Hilangnya Nyawa